Malang (27/5), Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang mengadakan talk show gemari-semanggi pengembangan pos daya berbasis masjid dan pelepasan peserta Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 2013. Acara ini diselenggarakan di gedung Jendral Besar H.M Soeharto. Acara yang disiarkan langsung oleh stasiun televisi nasional Televisi Republik Indonesia (TVRI) dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur (Soekarwo), Yayasan Damandiri, Direktur bank UMKM Jawa Timur, Kepala Dewan Bank Indonesia Jawa Timur, Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia, perwakilan 50 kampus di jawa timur, dosen UIN Maliki, anggota Organisasi Mahasiswa Intra Kampus, semua peserta KKM 2013, dan 20 anak yatim.

Program KKM 2013 posdaya berbasis masjid diikuti oleh seluruh mahasiswa UIN Maliki semester 4. Mudjia Rahardjo, rektor UIN Maliki mengatakan dalam sambutannya bahwa alasan diadakannya KKM 2013 posdaya berbasis masjid untuk mengembalikan fungsi masjid dan untuk menjadikan mahasiswa sebagai pemimpin umat di masa depan.
Dalam acara tersebut juga ada tiga ceremonial. Yakni tiga penandatanganan MOU tentang pembangunan daerah antara yayasan Damandiri dengan Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia, Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia dengan UIN Maliki Malang, dan Bank UMKM jawa timur dengan UIN Maliki Malang.
Bank UMKM Jawa Timur memberikan kredit pembinaan uang dengan bunga 6% per tahun kepada Posdaya berbasis masjid UIN Maliki senilai masing-masing Rp. 20.000.000,00. Penerimaan itu diwakili oleh perwakilan dari Pesantren di Pagak, Masjid Fatahillah I, II, dan III, dan masjid Baitur Rohmah I, II, dan III. Gubernur Jawa Timur Soekarwo juga memberikan santunan kepada 10 anak yatim kota Malang dan 10 anak yatim Kabupaten Malang.
Pada acara talk show, Soekarwo menghampiri lima peserta mahasiswa. Dia menanyakan tentang kesiapan pemimpin bangsa. “Apakah siap untuk menjadi pemimpin masa depan dan melanjutkan cita-cita Pak de karwo?” tanya Sukarwo.
Sementara itu, salah satu peserta mahasiswi menirukan ucapan Soekarwo. “Saya berjanji dan tentunya bukan hanya saya saja tetapi semua mahasiswa UIN untuk melanjutkan cita-cita Pak de karwo untuk memajukan Jawa Timur dan menjadi pemimpin masa depan,” tutur mahasiswi berkerudung hijau itu.
Acara ini ditutup dengan penampilan salah satu finalis kontes musik televisi swasta, Yohanna. Setelah itu Soekarwo juga berpesan untuk selalu mensejahterakan masyarakat. [Qoniatu Saadah]
Last modified: 18 Juli 2022
Biasanya kegiatan mahasiswa UIN Maliki di masyarakat apa saja?
Yang rutin pengabdian ke masyarakat, berupa pos daya berbasis masjid.
A great initiative by UIN Maliki Malang! 🎓💡 The integration of masjid-based community empowerment in KKM 2013 is a commendable step towards fostering leadership and social development. Also, the support from Bank UMKM and the government makes this event even more impactful! 👏✨
Good Information
Regards, Unissula
Acara ini merupakan langkah positif dalam pengembangan peran masjid sebagai pusat pemberdayaan masyarakat. Partisipasi berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan mahasiswa, menunjukkan komitmen bersama untuk mencetak pemimpin masa depan. Semoga program ini terus berlanjut dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat
Regard Unissula